randurini.org
Petualangan Randu: #MaretMenulis
http://www.randurini.org/2015/03/maretmenulis.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Thursday, March 5, 2015. Tempo hari seorang teman memberi tahu saya soal sebuah tantangan bertema #MaretMenulis. Lalu di awal tahun 2015 saya pun resign dari kantor. Walaupun saya punya kegiatan lain yang menyita seperti mengelola warung kecil saya dan WeWo Weekend Workshop. Saya seperti tidak bisa mengelak ketika tantangan #MaretMenulis sampai ke layar hape saya. Duh, kayak diingetin sama dosa! Subscribe to: Post Comments (Atom). View my complete profile.
randurini.org
Petualangan Randu: tentang GSG
http://www.randurini.org/2015/04/tentang-gsg.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Saturday, April 25, 2015. Ini bukan perkara gedung. Atau ruangan. Atau pilah-pilah kayu usang reyot penuh sarang laba-laba dengan lantai seperti kaki anak kampung kudisan. Ini bukan semata gedung. Atau ruangan. Ruangan ini sungguh serba guna namun sederhana. Seukuran dua lapangan badminton, mampu menampung tujuh ratus anak baru gede yang cengeng dan caper. Karena pertama, ini perkara kenangan. Ketika 20 tahun berlalu, banyak dari kita tidak sadar akan beg...
randurini.org
Petualangan Randu: March 2015
http://www.randurini.org/2015_03_01_archive.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Thursday, March 5, 2015. Pada suatu malam yang cukup jahanam, saya yang muda sedang kalut. Kira-kira waktu itu saya sedang putus cinta. Pacar saya meninggalkan saya tetiba dan saya butuh curhat. Saya pun membuka blog dan mencoba menulis puisi. Entah ada lalat apa di dalam kepala saya, tombol 'Delete Your Blog' terpencet oleh saya. Itu hormon. Hihihi. Enjoy! Sendiri, meludahi matahari. Menelanjangi sepi kesekian kali. Sementara bentang harap melebar. Reuni...
randurini.org
Petualangan Randu: April 2015
http://www.randurini.org/2015_04_01_archive.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Saturday, April 25, 2015. Ini bukan perkara gedung. Atau ruangan. Atau pilah-pilah kayu usang reyot penuh sarang laba-laba dengan lantai seperti kaki anak kampung kudisan. Ini bukan semata gedung. Atau ruangan. Ruangan ini sungguh serba guna namun sederhana. Seukuran dua lapangan badminton, mampu menampung tujuh ratus anak baru gede yang cengeng dan caper. Karena pertama, ini perkara kenangan. Ketika 20 tahun berlalu, banyak dari kita tidak sadar akan beg...
randurini.org
Petualangan Randu: June 2014
http://www.randurini.org/2014_06_01_archive.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Monday, June 30, 2014. Apa yang paling sedih dari kehilangan anak? Kukira tidak ada. bahkan ketika kau belum melihat wajahnya, merasakan kelembutan tangannya, mencium harum nafasnya. bahkan. Apa yang paling sedih dari menyiapkan liang kuburnya? Kurasa tidak ada. sejenak kau berpikir tak ada bunga yang paling harum yang bisa menutupi kuburnya, menutupi kesedihanmu saat malam datang dan rindu menerjang. rindu. Subscribe to: Posts (Atom).
randurini.org
Petualangan Randu: tentang puisi
http://www.randurini.org/2015/03/tentang-puisi.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Thursday, March 5, 2015. Pada suatu malam yang cukup jahanam, saya yang muda sedang kalut. Kira-kira waktu itu saya sedang putus cinta. Pacar saya meninggalkan saya tetiba dan saya butuh curhat. Saya pun membuka blog dan mencoba menulis puisi. Entah ada lalat apa di dalam kepala saya, tombol 'Delete Your Blog' terpencet oleh saya. Itu hormon. Hihihi. Enjoy! Sendiri, meludahi matahari. Menelanjangi sepi kesekian kali. Sementara bentang harap melebar. Reuni...
randurini.org
Petualangan Randu: Obral Besar
http://www.randurini.org/2014/05/obral-besar.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Tuesday, May 13, 2014. Matahari belum lagi tinggi tapi pagi itu kota kecil ini tampak sibuk sekali. Dua truk tentara nampak parkir di dekat pabrik gula belakang rumah. Tak terlihat tentaranya. Mungkin sedang sarapan. Ibu sudah rapi dengan kebaya cokelatnya. Ditentengnya tas belanja plastik besar warna oranye yang biasa ia bawa ke pasar. Cepat-cepat dia memanggil aku dan Sri, anak semata wayangnya. "Ayo cepat! Cik Lili memanggil-manggil ibu. Raut wajah...
randurini.org
Petualangan Randu: prosa tentang cinta dan lainnya (1)
http://www.randurini.org/2015/08/prosa-tentang-cinta-dan-lainnya-1.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Saturday, August 1, 2015. Prosa tentang cinta dan lainnya (1). Sesungguhnya aku pernah bertanya - pada suatu malam yang senyap dan tak kudus - kepada diriku sendiri: dari mana datangnya cinta? Aku percaya: sesungguhnya cinta datang dari kenyamanan. Seperti ketika pertama kali aku menyadari bahwa aku mencintaimu. Pertama kali aku menyadari bahwa berdiri di dekatmu bukanlah asing. Dan ketika berpeluk denganmu adalah pulang. Hingga dalam dingin udara kota ke...
randurini.org
Petualangan Randu: Kereta api (bagian 2)
http://www.randurini.org/2014/02/kereta-api-bagian-2.html
Antara puisi, kriya, citra dan cinta sehari-hari. Thursday, March 5, 2015. Kereta api (bagian 2). Kakek mengangkat kacamatanya. Dia menempelkan dahinya ke kaca mobil, tampak berusaha mengenali daerah di mana kemacetan ini terjadi. Ini di mana, Rin? Pejaten, YangKung.". Hohoho. Ya ya ya. Pejaten! Dulu di sini banyak villa! Tempat meneer dan mevrouw pesta-pesta. Sejuk sekali udaranya. Kok sekarang sudah seperti ini ya? Macet Hmmm. Kalau Kampung Kemang masih ada? Masih, YangKung,". Padahal masih jam 4 subuh...