dmazni.wordpress.com
Kau dan Aku Sama. Sama-Sama Keras Kepala. | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/2015/02/04/kau-dan-aku-sama-sama-sama-keras-kepala
Kau dan Aku Sama. Sama-Sama Keras Kepala. Asymp; 1 Comment. Malam ini mataku seperti enggan memejam. Teringat akan kisah yang kauperdengarkan. Jika boleh aku bercerita, aku ingin berbagi. Mungkin tak sama, tapi semoga bisa kau jadikan pelajaran. Aku pernah mencintai seorang perempuan,. Yang nyata tak bisa kumiliki. Karena pembatas yang begitu tinggi. Tapi dengan kebodohan dan keras kepala yang kupunya,. Beberapa sahabatku berulang kali mencoba meyakinkan. Berjalanlah, untuk apa kau di sini? Notify me of ...
dmazni.wordpress.com
akarpena | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/author/masnimetha
Asymp; 2 Comments. Siang ini izinkan aku kembali menuliskan. Sebuah puisi yang kutujukan untukmu. Batang, dahan, dan ranting mengering. Akarnya mulai terkoyak dari tanah. Telah digugurkan sebelum menjadi puisi. Semakin jelas membentuk sebuah nama. Menggantikan yang tertinggal dari masa lalu. Yang terasa makin tumbuh dan mulai sering melukai. Ladang sunyi kini tak lagi ada. Kegetiran yang disombongkan–hilang. Perlahan, sajak-sajak bahagia tercipta. Dan kesedihan hanya jadi bait pembuka. Asymp; 1 Comment.
dmazni.wordpress.com
Kepada Perempuan Pecinta Langit | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/2015/01/31/kepada-perempuan-pecinta-langit
Kepada Perempuan Pecinta Langit. Asymp; 3 Comments. Sore ini bibirku kembali dibuat tersenyum, mengingat perbincangan kita beberapa malam terakhir yang kadang tak masuk akal–terlebih tentang hati. Yang sama-sama kita tahu bahwa berbicara tentang hati memang jarang melibatkan logika. Jangan kau tanya bagaimana aku bisa mengingat semuanya, karena sejak aku mengenalmu sudah kuputuskan aku akan mengingat semua tentangmu. Itu saja. Kujanjikan ini bukan surat terakhirku untukmu. Larr; Previous post. You are co...
dmazni.wordpress.com
Untuk Sebuah Nama | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/2015/02/06/untuk-sebuah-nama
Asymp; 2 Comments. Siang ini izinkan aku kembali menuliskan. Sebuah puisi yang kutujukan untukmu. Batang, dahan, dan ranting mengering. Akarnya mulai terkoyak dari tanah. Telah digugurkan sebelum menjadi puisi. Semakin jelas membentuk sebuah nama. Menggantikan yang tertinggal dari masa lalu. Yang terasa makin tumbuh dan mulai sering melukai. Ladang sunyi kini tak lagi ada. Kegetiran yang disombongkan–hilang. Perlahan, sajak-sajak bahagia tercipta. Dan kesedihan hanya jadi bait pembuka. Larr; Previous post.
dmazni.wordpress.com
4 Agustus 2014 | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/2015/02/02/4-agustus-2014
Asymp; 1 Comment. Siang ini ditemani sebotol minuman kopi kemasan dan playlist berisikan lagu-lagu kesukaanmu memanjakan telinga, tiba-tiba saja aku diingatkan tentang surat-surat yang kujanjikan untukmu. Ya, kecuali surat bertema, aku akan mencoba menuliskan surat-surat untukmu yang lain. Setelahnya, beberapa kali aku mengajakmu ke acara Malam Puisi yang tiap 2 bulan sekali diadakan karena kebetulan aku menjadi salah satu tim repot-repotnya. Dan akhirnya, 10 Januari 2015 lalu kita dipertemukan. You are ...
dmazni.wordpress.com
Sebuah Perjalanan | Akar Pena | Page 2
https://dmazni.wordpress.com/page/2
Asymp; Leave a comment. Hai (lagi) kamu,. Akhirnya aku menuliskan lagi surat untukmu, setelah 5 hari aku biarkan blogku tak terurus. Dalam suratku kali ini, mungkin tak akan berbeda dari surat-surat yang sebelumnya. Aku masih ingin mengungkapkan perasaanku, yang sudah sekian lama aku memendamnya. Mulai hari ini, takkan lagi ada angka yang menandakan jumlah hari pertemuan kita sejak 23 September 2006 yang lalu di kolom status telpon pintarku–yang sudah mencapai angka 2706 hari. Dan takkan ada la...Hai bod...
dmazni.wordpress.com
Berjalan di Sampingmu | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/2015/02/05/berjalan-di-sampingmu
Asymp; 1 Comment. Hai perempuan, bagaimana kabarmu hari ini? Aku baik-baik saja, setidaknya itu yang ingin kuperlihatkan ketika berada di depanmu. Perkara di belakangmu, aku tak tahu. Anggap saja aku baik-baik saja. Oiya, kau percaya akan cinta pada pandangan pertama? Pertama kulihat ava twitter-mu saja aku sudah jatuh cinta (terlebih ketika aku melihatmu–memandangmu tanpa perantara). Lucu bukan? Kabar yang akhirnya kudengar adalah kau sudah memiliki kekasih. Tahu bagaimana tanggapanku? Next post →.
dmazni.wordpress.com
@mazni_ itu | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/mazni-itu
8211; Berzodiak Aqurius. 8211; Terlahir di kota Magelang Jawa Tengah, tumbuh dan besar di Bogor, dan menetap di Surabaya. 8211; Anak pertama (dari 4 bersaudara yang bernama depan sama) dari pasangan bahagia di sebuah lingkungan prajurit. 8211; Manusia biasa dengan satu kekurangan, yang biasa mereka katakan sebagai kekurangan kelebihan. 8211; Paling ontime diantara teman-teman yang kurang ontime dengan perbedaan waktu WIB dan WIT. Thought on “@mazni itu”. August 31, 2010 at 8:12 PM. Enter your comment here.
dmazni.wordpress.com
Terima Kasih | Sebuah Perjalanan
https://dmazni.wordpress.com/2015/02/03/terima-kasih-2
Asymp; 1 Comment. Sepagi ini, lagi-lagi sudah kaubuat aku tersenyum. Kali ini aku hanya ditemani secangkir kopi. Pada sebuah taman namun dikelilingi oleh banyak kebahagiaan. Ada anak kecil berlarian, sepasang kekasih sedang bercanda. Juga seorang anak yang sedang memapah ibunya berjalan. Perihal bahagia, aku teringat tentang mimpiku tadi malam. Seusai dua rakaat kewajiban sebagai pembuka hari. Sambil kaukecupkan bibirmu di keningku kaukatakan:. 8220;Sayang, jika kelak kau merasa sendiri,. Next post →.
SOCIAL ENGAGEMENT